Walaupun air sangat diperlukan oleh tubuh kita, namun jika berlebihan dikonsumsi air juga bisa menimbulkan keracunan. Hal inilah yang dialami oleh seorang wanita di Inggris yang meninggal pada September 2008 akibat kebanyakan minum saat sedang melakukan hiking. Wanita itu mengalami pembengkakan otak parah setelah tubuhnya dipenuhi air namun rendah akan natrium. Kasus ini terungkap melalui jurnal Wilderness dan Environmental Medicine.
 |
| Wanita ini Meninggal Karena Kebanyakan Minum Saat Hiking |
Pada mulanya wanita tersebut melakukan hiking dengan melewati 6,1 mil Grand Canyon National Park bersama suaminya. Hingga tiba-tiba saja si wanita pingsan di trotoar sewaktu sedang menunggu bisa yang akan menjemput ke Grand Canyon Vilage. Diketahui wanita ini dapat duduk tegak, namun lambat saat merespon pertanyaan, dan dia juga mengaku kalau kepalanya sakit.
Setelah itu wanita ini mendadak duduk dan muntah banyak cairan bening saat di bawa ke rumah sakit. Dia juga tidak mampu merespon secara baik. Setelah diberikan larutan garam dan oksigen akhirnya kondisi wanita tersebut perlahan stabil. Sayangnya wanita ini tidak bisa dibangunkan karena mengalami mati otak. Terjadi pembengkakan parah pada otaknya.
Menurut sang suami, istrinya meminum sangat banyak air dan dia hanya sedikit makan pada saat melakukan hiking. Padahal dengan minum seperti itu dan dengan perjalanan hiking yang berat, bisa menurunkan kadar garam dan juga mineral di dalam tubuh. Dokter mengatakan wanita ini mengalami hipotermia terkait olahraga. Kadar natrium di tubuhnya sangatlah rendah hingga air dapat masuk ke dalam sel dan membengkakkan otak. Gejala awal dari hipotermia sendiri adalah mual, muntah, dan sakit kepala yang cepat berkembang menjadi kebingungan, perubahan status mental, kejang dan kematian jika tidak segera ditolong. Setidaknya hal ini menunjukkan bahwa mengkonsumsi air secara berlebihan juga tidak baik
0 Response to "Wanita ini Meninggal Karena Kebanyakan Minum Saat Hiking"
Posting Komentar