Bahaya Membersihkan Telinga Menggunakan Cotton Bud

Bahaya MembersihkanTelinga Menggunakan Cotton Bud - Kegiatan membersihkan telinga sepertinya sudah menjadi hal yang biasa dilakukan. Dan pada saat melakukan kegiatan membersihkan telinga ini banyak orang yang melakukannya menggunakan cotton bud. Akan tetapi tahukah anda bahwa ternyata membersihkan telinga menggunakan cotton bud ternyata juga beresiko menimbulkan bahaya. Resiko yang bisa ditimbulkan akibat kegiatan membersihkan telinga menggunakan cotton bud ini seperti telinga berdenging atau kelumpuhan saraf sekitar wajah.
 
Bahaya Membersihkan Telinga Menggunakan Cotton Bud
Cotton Bud
Dalam sebuah penelitian terbaru memaparkan bahwa, 50 persen pasien yang datang ke dokter spesialis Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT) adalah mereka yang sering menggunakan cotton bud untuk mengorek dan membersihkan kotoran telinga. Jadi walaupun ujung dari cotton bud terbilang aman karena terbuat dari kapas akan tetapi cotton bud tetap memiliki resiko merusak gendang telinga.

Gangguan umum yang sangat sering dialami oleh mereka yang sering menggunakan cotton bud adalah tinnitus atau biasa disebut dengan telinga berdenging. Sementara untuk dampaknya terhadap wajah yaitu wajah akan sulit digerakkan. Wajah yang sulit digerakkan adalah gejala kerusakan saraf yang dipicu kerusakan gendang telinga. Namun dalam penelitian terbaru juga disebutkan bahwa 97 persen kerusakan gendang telinga bisa sembuh sendiri dalam waktu rata-rata 2 bulan. Sedangkan operasi dibutuhkan hanya untuk mengatasi kelumpuhan saraf pada sekitar wajah.

Nah pertanyaannya sekarang adalah, jika membersihkan telinga menggunakan cotton bud memiliki resiko atau dampak yang berbahaya lalu bagaimana cara membersihkan kotoran telinga yang tepat?. Ternyata kotoran telinga memiliki fungsi untuk melindungi telinga dari kerusakan dan infeksi sehingga tidak perlu terlalu sering dibersihkan. Akan tetapi kotoran telinga juga terkadang dapat mengganggu kulit pada saluran telinga luar. Pada saluran telinga bagian luar memiliki kelenjar khusus yang menghasilkan kotoran telinga yang dikenal sebagai ceruman. Tiap orang memiliki bentuk ceruman yang bervariasi dimana ada yang berbentuk cair. padat atau berupa kulit kerang. Dan juga warna dari cerumen ini memiliki warna yang bervariasi juga.

Selain itu ternyata sebagian besar saluran telinga dapat membersihkan sendiri. Carannya membersihkan yaitu lapisan kulit saluran telinga bermigrasi dari gendang telinga ke telinga pembukaan luar. Kotoran telinga yang lama akan terus di angkut dari daerah yang lebih dalam dari saluran telinga menuju keluar. Namun bila kotoran telinga sudah terlalu banyak, inilah yang dapat membentuk blok saluran telinga dan mengganggu pendengaran. Maka pada saat itulah kotoran telinga perlu untuk dibersihkan.

Jadi  membersihkan telinga menggunakan cotton bud baik dilakukan jika keadaan kotoran telinga sedikit cair dan tidak keras. Karena jika kotoran telinga keras, maka penggunaan cotton bud justru akan membuat kotoran tersebut semakin masuk ke dalam telinga. Sedangkan jika membersihkan kotoran menggunakan tetes telinga, ada baiknya untuk mengetahui dulu bahwa telinga anda tidak mengalami perforasi (bocor) gendang telinga. Karena jika anda menggunakan tetes telinga dan gendang telinga anda mengalami bocor gendang telinga maka dapat menyebabkan infeksi pada telinga tengah dan jika disertai rasa sakit, nyeri atau ruam. Untuk itu sebaiknya sering-seringlah berkunjung ke dokter THT  untuk membersihkan dan memeriksa telinga anda setiap enam bulan sekali. 





Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bahaya Membersihkan Telinga Menggunakan Cotton Bud"

Posting Komentar